Sepertibunga, berwarna merah muda, anggota kerajaan animalia dari ordo Mantodea, adalah serangga yang kita kenal sebagai belalang sembah atau belalang Sentadu Anggrek, yang di malaysia dikenal sebagai Malaysian Orchid Mantis. Ditemukan juga di Jawa,serangga ini menjadi salah satu koleksi di Batu Secret Zoo yang menarik perhatian, Dilansirdari Ensiklopedia, gerakan pemanasan seperti meregangkan anggota tubuh secara bergantian dari atas ke bawah atau bawah ke atas mengembangkan gerak dasar non lokomotor. Baca Juga: Pemasok info intelijen yang paling handal justru dari sebuah keluarga orang kulit putih asal Jerman yang “dipinjamkan” oleh rezim Nazi di Berlin bernama? Tarianini diawali gerakan-gerakan maju mundur, bertukar tempat, kemudian saling mencari pasangan. Gerakan mengalir terus hingga membuat konfigurasi leter Z, lalu diubah lagi menjadi leter S. Pada tahap ini ditampilkan gerakan lebih dinamis yang disebut momaani (ibing). Pada saat itu tarian ini akan terasa amat menegangkan. Jawaban D. rangka anggota gerak Dilansir dari Encyclopedia Britannica, tulang anggota gerak tubuh bagian atas dan bawah disebut rangka anggota gerak. Categories Tanya Jawab Post navigation Geraknasti adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang dari luar, tetapi arahnya tidak dipengaruhi sama sekali oleh datangnya rangsang. Terjadinya gerak ini disebabkan oleh perubahan tekanan turgor pada bagian tulang daun. Tekanan turgor merupakan tekanan air pada dinding sel. Apabila tekanan turgor tinggi, maka kadar air Vay Tiền Trả Góp 24 Tháng. Jakarta - Memiliki kemampuan untuk bergerak adalah salah satu ciri-ciri dari makhluk hidup. Sistem gerak pada manusia terdiri dari tulang, otot, sendi, dan berbagai bagian lainnya yang membuat kita bisa melakukan berbagai tersebut saling bekerja sama hingga menciptakan sistem gerak pada manusia. Setiap bagian memiliki fungsinya masing-masing, jika salah satunya tidak berfungsi dengan baik maka kita akan mengalami kendala dalam dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih dalam mengenai sistem gerak pada manusia beserta kamu yang ingin mendapatkan informasi seutuhnya, mari simak pembahasannya di bawah ini! Pengertian Sistem Gerak ManusiaDikutip dari Modul Biologi Kelas XI oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, sistem gerak adalah sistem organ pada manusia yang berperan dalam pergerakan tubuh. Sistem gerak pada manusia terdiri dari alat gerak aktif dan alat gerak gerak aktif manusia adalah otot -otot yang menempel pada tulang dan rangka. Sementara itu, alat gerak pasif pada manusia adalah sekumpulan tulang yang membentuk rangka Sistem Gerak ManusiaSistem gerak pada manusia terdiri dari dua jenis, yaitu alat gerak aktif dan alat gerak pasif. Berikut ini adalah pembahasan mengenai jenis-jenis tersebutAlat Gerak Aktif pada ManusiaAlat gerak aktif merupakan organ yang memiliki kemampuan untuk kontraksi, relaksasi, dan juga bisa bergerak. Dalam hal ini, alat gerak aktif adalah OtotDikutip dari Modul Biologi Kelas XI, otot adalah alat gerak aktif karena kemampuannya untuk melakukan kontraksi memendek dan relaksasi memanjang atau kembali ke ukuran semula. Otot memiliki komposisi sebanyak 40% berat tubuh dan berfungsi untuk menggerakan tulang karena ada bagian otot yang melekat yang disebut dengan otot manusia terdiri dari ribuan serat elastis yang membuat manusia bisa melakukan berbagai macam gerakan. Jika terjadi masalah pada otot, maka manusia akan kesulitan untuk 4 sifat atau kemampuan yang dimiliki otot, yaituKontraktibilitas, yaitu kemampuan otot memendek dan yaitu kemampuan otot elastisitas atau terhadap rangsangan iritabilitas.Berdasarkan cara kerjanya, otot terbagi ke dalam 3 jenis, yaituOtot lurik; merupakan otot yang menempel pada rangka atau tulang yang berfungsi sebagai alat gerak aktif. Otot lurik melekat pada rangka tubuh, lengan, kaki, dada, dan leher dan bergerak secara sadar ketika menerima perintah dari polos; merupakan penyusun organ dalam tubuh manusia seperti lambung, usus halus, pembuluh darah saluran pernapasan. Otot polos bekerja secara tidak jantung; merupakan otot yang terdapat dalam otot jantung yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Bekerja secara tidak sadar dan akan terus bekerja selama seorang manusia masih Gerak Pasif pada ManusiaAlat gerak pasif adalah alat gerak yang pergerakannya perlu bantuan dari alat gerak lainnya. Alat gerak pasif terdiri dari tulang, sendi, dan TulangTulang merupakan salah satu organ dalam sistem gerak pada manusia yang tersusun menjadi rangka. Tulang adalah alat gerak pasif yang pergerakannya dibantu oleh otot, sendi, ligamen, dan organ gerak umum, tulang manusia berfungsi untukMenopang tubuhMelindungi organ dalamMenyimpan kalsiumMenghasilkan sel SendiSendi adalah sebutan untuk pertemuan antara dua buah tulang. Sendi bergerak seperti engsel yang memungkinkan pergerakan antara dua tulang yang disatukan oleh sebuah adalah beberapa sendi yang bisa kita temukan di dalam tubuhSendi engsel; terdapat pada siku dan putar; terdapat pada pelana; terdapat antara tulang telapak tangan dengan pergelangan dan dengan ruas geser; terdapat dalam ruas tulang kondiloid; terdapat pada tulang pergelangan peluru; terdapat pada tulang gelang bahu dan lengan LigamenLigamen merupakan alat gerak yang menghubungkan tulang dan berfungsi menjaga stabilitas sendi. Ligamen terbangun atas kolagen dan serat elastis yang Sistem Gerak ManusiaSistem gerak pada manusia juga memiliki berbagai gangguan yang bisa menyebabkan pergerakan yang tidak normal. Berikut adalah beberapa kelainan AtaksiaDilansir dari laman Mayo Clinic, ataksia merupakan kelainan pada sistem gerak yang membuat penderitanya kesulitan bergerak dan berbicara. Penderita juga tidak memiliki keseimbangan tubuh yang baik sehingga mudah Penyakit HuntingtonKelainan ini menyebabkan penderita tidak bisa mengendalikan pergerakannya. Hal ini bisa menjadi semakin parah jika terjadi kerusakan pada sel PolioPolio merupakan penyakit di mana keadaan tulang menjadi lumpuh karena infeksi virus polio. Virus polio bisa ditularkan melalui air atau makanan terkontaminasi dan melalui kontak langsung dengan orang yang ArthritisArthritis merupakan peradangan pada sendi yang menyebabkan rasa nyeri. Kelainan ini membuat penderitanya kesulitan melakukan aktivitas Atrofi OtotAtrofi adalah keadaan mengecilnya otot karena hilangnya jaringan otot. Kondisi ini membuat otot kehilangan kemampuan untuk Menjaga Kesehatan Sistem Gerak ManusiaKesehatan sistem gerak harus selalu dijaga agar kita bisa selalu melakukan berbagai gerakan dengan nyaman dan tanpa gangguan. Dikutip dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut adalah beberapa upaya untuk menjaga kesehatan sistem gerakMeningkatkan kandungan kalsium dalam asupan makanan sehari-hari. Makanan yang banyak mengandung kalsium di antaranya susu, kangkung, kacang kedelai, kacang almond, ikan salmon, dan asupan vitamin D dalam makanan. Makanan yang banyak mengandung vitamin D antara lain telur, kacang kedelai, minyak ikan, dan di bawah sinar matahari pagi. Hal ini bisa membantu kesehatan sistem gerak karena sinar matahari pagi membantu pembentukan vitamin D yang baik untuk kesehatan aktivitas olahraga secara rutin. Aktivitas olahraga dapat membantu untuk menguatkan otot, tulang, dan sendi yang bermanfaat bagi kesehatan sistem gerak pada itulah dia penjelasan lengkap mengenai sistem gerak pada manusia. Hal ini berperan penting dalam kehidupan kita agar kita bisa bergerak dan melakukan berbagai macam aktivitas. Simak Video "Menengok Isi Kampung Sangkal Putung di Sidoarjo" [GambasVideo 20detik] khq/fds noervanessaar26ines noervanessaar26ines Seni Sekolah Menengah Atas terjawab Iklan Iklan juantasinaga juantasinaga Paru paru,jantung jika salah maaf ya Diluar nalar coy ngakak yallah pertanyaan sbk jawaban ipa Bengek Oi maksudnya gerakan tari xD Iklan Iklan Pertanyaan baru di Seni Apa yang Bapak/Ibu rasakan setelah mempelajari pendidikan seni di SD?​ pp no 33 plisssssssss​ pp tolongggggggggggggg​ aaa tolonginnnnnn soal prakarya​ apa saja yang dianalisis dalam bidang studi seni rupa dengan tema bencana​ Sebelumnya Berikutnya Iklan Sistem rangka manusia Selain sistem otot manusia, sistem rangka juga penting dalam sistem gerak manusia. Sistem rangka meliputi tulang, sendi, tendon, ligamen, hingga tulang rawan. Tulang Tulang-tulang di dalam tubuh akan membentuk kerangka yang bertugas untuk mendukung postur tubuh manusia dan membantu tubuh melawan gravitasi. Selain itu, rangka tubuh manusia juga berfungsi untuk menjaga organ di dalam tubuh. Sebagai contoh, tulang tengkorak berfungsi untuk melindungi otak agar tidak mudah mengalami cedera. Lalu tulang belakang yang bertugas untuk melindungi sumsum tulang belakang. Begitu juga dengan tulang rusuk yang berfungsi melindungi hati dan paru-paru yang terletak di dalam dada. Selain membentuk kerangka, tulang bekerja sama dengan otot untuk memproduksi gerakan tubuh. Lalu, mengingat kandungan kalsium di dalam tulang lebih banyak dibanding organ tubuh lainnya, tulang juga bisa menjadi tempat penyimpanan kalsium yang dibutuhkan oleh tubuh. Sendi Sendi merupakan tempat bertemunya dua tulang atau lebih. Sebagian besar sendi di dalam tubuh cukup ringan dan mudah bergerak, sehingga tulang-tulang yang “bertemu” di dalam sendi pun juga ikut mudah bergerak. Bentuk dari sendi biasanya tergantung pada fungsinya masing-masing. Namun, semakin mudah pergerakan terjadi di dalam sendi, semakin tinggi pula resiko cedera yang mungkin terjadi. Hal ini disebabkan pergerakan yang terjadi mengurangi kekuatan sendi. Sendi terbagi atas tiga jenis berdasarkan pergerakannya, yaitu sendi yang tidak bisa bergerak, sendi yang bisa bergerak tapi terbatas, dan sendi yang bisa bergerak secara bebas. Tendon Tendon merupakan jaringan penghubung berserat yang melekatkan otot dengan tulang. Namun, tendon juga bisa melekatkan otot dengan struktur, seperti bola mata. Oleh sebab itu, tendon berfungsi untuk menggerakkan tulang atau struktur. Pada persendian, tendon biasanya melekat pada sisi-sisi sendi yang melekat pada tulang dan berfungsi mengontrol pergerakan sendi. Ligamen Sementara itu, ligamen juga merupakan jaringan penghubung berserat yang melekatkan tulang dengan tulang. Umumnya, ligamen berfungsi untuk menahan atau struktur-struktur tubuh bersamaan dan menjaganya agar tetap stabil. Salah satu contohnya adalah ligamen lutut anterior anterior cruciate ligament yang menghubungkan antara tulang paha dengan tulang kering dan menstabilkan sendi lutut. Gangguan pada sistem gerak manusia Gangguan muskuloskeletal atau sistem gerak pada manusia adalah kondisi yang mengganggu fungsi tulang, sendi, ligamen, tendon, hingga otot. Seringnya, gangguan sistem gerak pada manusia ini bersifat degeneratif atau penyakit yang menyebabkan fungsi tubuh mengalami kerusakan secara perlahan tapi pasti. Selain itu, gangguan muskuloskeletal ini dapat menyebabkan rasa sakit dan mengurangi kemampuan Anda untuk bergerak. Hal ini dapat mencegah Anda melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasanya. Gejala umum gangguan sistem gerak manusia Ada beberapa gejala atau keluhan yang umumnya dirasakan oleh pasien saat mengalami gangguan pada sistem gerak manusia. Berikut adalah beberapa gejala dan keluhan yang tergolong umum Nyeri. Kelelahan. Gangguan tidur. Peradangan, pembengkakan, kemerahan. Penurunan rentang gerak. Hilangnya fungsi. Kesemutan. Mati rasa. Kelemahan otot atau kekuatan cengkeraman menurun. Gangguan pada sistem gerak manusia yang menyerang otot Berikut ini adalah beberapa masalah kesehatan dan penyakit yang mengganggu sistem gerak dengan menyerang fungsi otot. Di antaranya Myalgia Myalgia atau lebih sering disebut dengan nyeri otot merupakan salah satu masalah sistem gerak pada manusia yang menyerang otot dan cukup sering dialami. Rasa nyeri yang terasa pada otot muncul karena otot terlalu sering digunakan dengan gerakan berulang. Biasanya, hal ini terjadi saat Anda melakukan olahraga ekstrem dengan intensitas tinggi, atau melakukan pekerjaan berat yang membutuhkan tenaga besar. Tak hanya itu, nyeri otot juga bisa menjadi gejala dari masalah kesehatan otot lainnya. Fibromyalgia Hampir sama dengan nyeri otot, fibromyalgia adalah masalah sistem otot yang juga menimbulkan rasa nyeri pada otot. Bedanya, jika myalgia hanya terasa pada kelompok otot di salah satu area tubuh saja, fibromyalgia bisa menyebabkan nyeri otot terasa di sekujur tubuh secara bersamaan. Cedera otot Cedera otot atau lebih dikenal dengan keseleo, merupakan gangguan sistem gerak pada manusia yang menyerang otot tendon muscle strain atau otot ligamen muscle sprain. Cedera otot yang ringan akan menyebabkan otot tertarik atau merenggang. Sementara itu, pada tingkatan yang cukup parah, jaringan otot mungkin robek sebagian atau bahkan seluruhnya. Umumnya, cedera otot ini terjadi di area tubuh bagian bawah, khususnya pinggul dan paha. Distrofi otot Distrofi otot merupakan kumpulan penyakit otot yang biasanya disebabkan oleh kondisi turun-temurun yang secara perlahan dapat melemahkan otot. Penyakit ini tergolong sebagai penyakit progresif, sehingga seiring berjalannya waktu, kondisi Anda akan semakin memburuk jika mengalami distrofi otot. Penyakit ini tidak bisa diobati, tapi pengobatan untuk distrofi otot bisa memperlambat progres penyakit dan meringankan gejala yang muncul. Atrofi otot Gangguan sistem gerak pada manusia yang menyerang otot ini menyebabkan penyusutan massa otot. Atrofi otot bisa disebabkan oleh beberapa hal, mulai dari otot yang terlalu lama tidak digunakan, malnutrisi, penggunaan obat-obatan, hingga kondisi kesehatan tertentu. Biasanya, kondisi ini dialami oleh orang yang memiliki pekerjaan dengan pergerakan yang terbatas, misalnya pekerjaan yang mengharuskan Anda duduk untuk berjam-jam. Lalu, penderita stroke yang mungkin tidak bisa menggerakkan otot di bagian tubuh tertentu, dan masih banyak lagi. Kram dan kejang otot Kedua masalah otot ini memiliki karakteristik yang hampir sama. Kram otot dan kejang otot terjadi saat otot mengalami kontraksi secara tiba-tiba dan tidak terkendali. Bahkan, kondisi ini bisa muncul di malam hari hingga rasa sakitnya membuat Anda terjaga dari tidur lelap. Meski tergolong tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya, Anda tidak bisa menggunakan otot yang sedang kram atau kejang hingga kondisinya membaik. Gangguan pada sistem gerak manusia yang menyerang tulang Selain gangguan sistem gerak pada manusia yang menyerang otot, ada pula masalah kesehatan yang menyerang tulang, seperti berikut. Osteoporosis Menurut National Osteoporosis Foundation, osteoporosis adalah penyakit pengeroposan tulang dan penurunan kepadatan massa tulang yang terjadi secara bertahap. Penyakit ini tidak menimbulkan gejala, sehingga biasanya baru disadari saat Anda telah mengalami patah tulang. Patah tulang Patah tulang sering kali terjadi karena kecelakaan, jatuh, hingga cedera akibat olahraga. Namun, kondisi ini juga bisa terjadi karena rendahnya massa otot hingga osteoporosis yang menyebabkan tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Kelainan tulang belakang kifosis, lordosis, skoliosis Selain penyakit, gangguan pada sistem gerak manusia juga bisa berupa kelainan tulang belakang. Ada tiga jenis kelainan pada tulang belakang, yaitu kifosis punggung bungkuk, lordosis punggung terlalu tegak dan mengarah ke belakang, dan skoliosis punggung membentuk huruf s. Spondylolisthesis Gangguan sistem gerak pada manusia ini merupakan masalah tulang belakang yang menyebabkan punggung bagian bawah terasa nyeri atau sakit. Spondylolisthesis terjadi saat tulang belakang bergeser dari tempatnya ke tulang yang berada di bawahnya. Pergeseran tersebut menekan saraf sehingga menyebabkan rasa nyeri. Spondylosis Spondylosis adalah masalah pada tulang belakang yang terjadi sebagai bagian dari proses penuaan, atau kondisi yang bersifat degeneratif. Proses penuaan pada tulang belakang ini biasanya terjadi pada taji tulang dan piringan antar tulang belakang. Osteopenia Osteopenia adalah masalah kesehatan tulang yang berawal dari hilangnya kepadatan tulang sehingga tulang menjadi semakin rapuh. Penyakit yang mengganggu sistem gerak pada manusia ini bisa terjadi karena tulang kekurangan kalsium. Penderita osteopenia berpotensi mengalami osteoporosis di kemudian hari. Osteomalacia Osteomalacia atau osteomalasia merupakan kondisi saat tulang tidak bisa mengeras dan rentan untuk bengkok atau patah. Kondisi ini biasanya terjadi akibat tubuh kekurangan vitamin D. Jika tidak segera diatasi, kondisi ini juga bisa menyebabkan tulang melengkung, khususnya tulang yang bertugas menahan berat tubuh. Bahkan, pada orang dewasa, osteomalasia bisa menyebabkan patah tulang. Penyakit paget tulang Penyakit paget tulang adalah kelainan yang menyebabkan tulang di bagian tubuh tertentu menjadi lebih tebal dan lebih besar. Penyakit ini, nantinya bisa mengganggu proses daur ulang jaringan tulang baru untuk menggantikan jaringan tulang yang lama. Risiko Anda mengalami kondisi ini bertambah seiring pertambahan usia. Namun, risiko ini juga semakin meningkat apabila ada anggota keluarga yang mengalaminya. Osteogenesis imperfecta Masalah kesehatan pada sistem gerak manusia yang menyerang otot berikutnya adalah osteogenesis imperfecta OI. OI adalah sekelompok gangguan langka yang menyerang jaringan ikat. Hal ini membuat tulang menjadi rapuh dan mudah patah tanpa alasan yang jelas. Beberapa masalah kesehatan tulang lainnya yang perlu diperhatikan adalah termasuk achondroplasia, osteopetrosis, dan osteomyelitis. Gangguan pada sistem gerak manusia yang menyerang sendi Berikut ini adalah beberapa jenis masalah kesehatan yang mengganggu sistem gerak pada manusia dengan menyerang sendi Arthritis Arthritis merupakan masalah kesehatan yang terjadi karena adanya peradangan atau inflamasi pada persendian. Arthritis terbagi ke dalam beberapa jenis, seperti osteoarthritis, rheumatoid arthritis, asam urat, psoriasis arthritis, ankylosing spondylitis, lupus, septic arthritis, dan juvenile idiopathic arthritis. Bursitis Bursitis adalah peradangan dan pembengkakan yang terjadi pada bursae, yaitu bagian dari sendi yang berupa kantung berisi pelumas. Bursae biasanya terletak pada bahu, siku, pinggul, lutut, hingga kaki. Tendinitis Gangguan pada sistem gerak manusia yang menyerang sendi ini terjadi pada tendon. Seseorang yang mengalami tendinitis berarti mengalami peradangan atau pembengkakan pada tendon yang terjadi akibat cedera yang terjadi secara tiba-tiba. Carpal tunnel syndrome Carpal tunnel syndrome adalah kondisi yang menyebabkan rasa sakit, mati rasa, nyeri pada telapak dan lengan Anda. Kondisi ini biasanya terjadi ketika salah satu saraf utama pada tangan menyusut dan bergerak menuju ke pergelangan tangan. Kondisi ini bisa terjadi apabila Anda mengalami peradangan pada sendi arthritis di sekitar tendon di pergelangan tangan yang menekan saraf median. Selain beberapa masalah kesehatan tersebut, gangguan sistem gerak pada manusia yang menyerang sendi termasuk sendi geser, cedera tendon, dan tennis elbow. Dokter ortopedi Tugas dokter ortopedi dalam menangani gangguan sistem gerak pada manusia Dokter ortopedi adalah dokter yang menangani masalah seputar tulang dan persendian. Masalah yang ditangani mulai dari hal yang sederhana, seperti pergelangan kaki terkilir, infeksi, cedera olahraga, hingga patah tulang. Dokter ini juga menangani masalah seperti arthritis, rematik, kelainan tulang bawaan lahir seperti skoliosis atau osteogenesis imperfecta, masalah tulang akibat penuaan seperti osteoporosis, sampai tumor tulang. Pada dasarnya, jika Anda mengalami gangguan pada sistem gerak manusia yang menimbulkan rasa sakit atau nyeri, periksakan kondisi kesehatan Anda ke dokter tulang. Masalah-masalah umum yang bisa diperiksakan antara lain Kesulitan menggunakan bagian tubuh tertentu untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Nyeri otot, tendon, atau sendi yang berlangsung lebih dari beberapa hari. Nyeri sendi yang menjadi lebih intens saat istirahat atau sedang tidur. Bengkak atau memar di sekitar sendi atau lokasi yang mengalami cedera. Jarak gerak terbatas, seperti sakit atau susah untuk meluruskan punggung. Deformitas sendi. Tanda-tanda infeksi yang termasuk demam dan peradangan, bengkak, dan kemerahan di bagian sendi. Gejala nyeri di bagian tulang mana pun di tubuh Anda. Memilih dokter spesialis tulang yang bagus Untuk membantu mengatasi gangguan pada sistem gerak manusia, Anda tentu tidak ingin sembarangan dalam memilih dokter. Pilihlah dokter yang memiliki rekam jejak medis terpercaya. Antara lain, keberhasilannya dalam menangani masalah kesehatan tulang. Ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan dalam menentukan dokter ortopedi yang bagus Meminta referensi pada dokter umum Anda mengenai dokter ortopedi yang bagus. Meminta rujukan dari rumah sakit mengenai dokter tulang yang memiliki rekam jejak yang baik. Bertanya pada keluarga, teman, atau rekan kerja yang mungkin pernah menjalani operasi ortopedi atau kenal dengan dokter tulang. Mencari informasi melalui internet dan website rumah sakit, untuk mengetahui rumah sakit mana yang bagus untuk menjalani operasi tulang. Oleh Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Jambi - Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Untuk dapat bergerak, manusia akan memanfaatkan alat gerak yang ada di tubuh mereka. Alat gerak pada manusia terdiri dari alat gerak aktif yaitu otot, dan alat gerak pasif yaitu tulang. Keduanya akan saling bekerja sama agar manusia dapat bergerak dalam aktivitas sehari-hari. Berikut penjelasannya Alat gerak aktif otot Otot adalah jaringan di dalam tubuh manusia yang berfungsi sebagai alat gerak aktif untuk membantu tulang agar dapat bergerak. Tanpa otot tubuh manusia tidak akan dapat bergerak. Berdasarkan jenisnya, otot dibedakan menjadi tiga, yaitu otot polos, otot jantung, dan otot lurik. Otot polos Otot polos adalah jaringan yang terbentuk oleh sel-sel otot yang bentuknya seperti gelondong yang bagian ujungnya cenderung meruncing dan memiliki satu inti sel. Otot polos biasanya berada pada bagian usus, saluran peredaran darah, dan otot di saluran kemih. Baca juga Contoh Organ Tubuh yang Tersusun dari Tulang Rawan Otot jantung Otot jantung adalah otot yang bekerja secara terus menerus tanpa henti. Otot jantung terletak pada dinding jantung yang berfungsi dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Otot jantung bekerja dibawah kesadaran manusia. Saraf yang memengaruhi otot jantung adalah saraf simpatik dan lurik Otot lurik disebut juga sebagai otot rangka karena otot ini melekat pada rangka tubuh manusia. Dinamakan otot lurik karena terlihat berlapis garis gelap dan terang pada serabut otot. Otot ini bekerja secara sadar sesuai dengan perintah otak. Alat gerak pasif tulang Tulang adalah rangka yang tersusun membentuk tubuh manusia maupun hewan. Tanpa tulang, sistem gerak manusia tidak akan sempurna. Tulang berfungsi untuk menegakkan tubuh, melindungi organ-organ tubuh yang penting seperti jantung dan paru-paru, serta sebagai tempat melekatnya otot. Macam-macam tulang pada manusia adalah sebagai berikut Rangka kepala tengkorak Rangka kepala berfungsi melindungi otak dan pembentuk struktur wajah manusia. Rangka kepala meliputi tulang-tulang tengkorak wajah dan tulang pelindung otak yang terdiri dari Tulang dahi Tulang belakang kepala Tulang pelipis Tulang ubun-ubun Tulang baji Tulang tapis Tulang hidung Tulang pipi Tulang rahang atas Tulang rahang bawah Tulang air mata Tulang langit-langit Tulang pisau luku Tulang lidah Baca juga Nama-Nama Tulang pada Tubuh Manusia Rangka badan Rangka badan adalah sekumpulan tulang yang menentukan bentuk tubuh manusia. Tulang yang menyusun rangka badan adalah Tulang belakang yang terdiri dari tujuh ruas tulang leher, 12 ruas tulang punggung, lima ruas tulang pinggang, lima ruas tulang kelangkang, dan empat ruas tulang ekor. Tulang rusuk terdiri dari tujuh pasang tulang rusuk sejati, tiga pasang tulang rusuk palsu, dan dua pasang tulang rusuk melayang Tulang dada terdiri dari tiga bagian, yaitu tangkai atau hulu, badan, dan taju pedang. Tulang dada merupakan tempat melekatnya tulang rusuk bagian depan Tulang gelang bahu terdiri dari sepasang tulang belikat dan sepasang tulang selangka Tulang gelang panggul terdiri dari dua tulang usus, dua tulang duduk, dan dua tulang kemaluan. Rangka anaggota gerak Rangka anggota gerak pada manusia terdiri dari anggota gerak bagian atas sepasang tangan dan anggota gerak bagian bawah sepasang kaki. Rangka anggota gerak berbentuk pipa beruas-ruas yang berfungsi sebagai pendukung terjadinya pergerakan pada tubuh manusia. Tulang anggota gerak atas terdiri dari tulang lengan atas, tulang hasta, tulang pengumpil, tulang pergelangan tangan, tulang telapak tangan, dan tulang ruas-ruas jari. Tulang anggota gerak bawah terdiri dari tulang paha, tulang kering, tulang betis, tulang tempurung lutut, tulang telapak kaki, dan tulang ruas-ruas jari. Baca juga Tulang Pipih Struktur, Fungsi, dan Daftar Tulang Pipih Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Kerangka tubuh manusia terletak di dalam tubuh ditutupi oleh kulit dan daging sehingga disebut rangka dalam. Rangka berfungsi untuk menunjang tubuh dan memberi bentuk tubuh, sebagai tempat melekatnya otot-otot rangka. Rangka juga mempunyai fungsi sebagai alat gerak pasif dan pelindung bagian tubuh yang lunak. Rongga tulang pada rangka manusia yang bersumsum merah adalah pusat penghasil sel-sel darah. Manusia dalam kesehariannya banyak melakukan aktivitas seperti bekerja, berlari, berjalan, duduk dan berdiri. Untuk melakukan kegiatan tersebut tubuh manusia ditunjang dengan adanya rangka. Rangka terdapat di dalam tubuh manusia. Rangka manusia dewasa dibangun oleh 206 ruas tulang dengan bentuk dan ukuran yang bervariasi sesuai dengan fungsinya. Dengan adanya rangka, maka manusia termasuk ke dalam kelompok vertebrata. Bentuk tubuh manusia tidak terlepas dari peran rangka. Tinggi badan seseorang dipengaruhi oleh panjang dan ukuran tulang-tulang penyusun tubuhnya. Tulang dibantu dengan adanya otot dan persendian, maa tubuh manusia dapat bergerak. Sebagian besar pembentukan sel darah juga terjadi di dalam sumsum tulang. Tulang juga merupakan organ yang mengandung mineral kalsium paling banyak diantara organ tubuh lainnya. Fungsi kerangka antara lain menahan seluruh bagian-bagian tubuh agar tidak rubuh melindungi alat tubuh yang halus seperti otak, jantung, dan paru-paru tempat melekatnya otot-otot untuk pergerakan tubuh dengan perantaraan otot tempat pembuatan sel-sel darah terutama sel darah merah memberikan bentuk pada bangunan tubuh buah Pada manusia, rangka dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu rangka aksial dan rangka apendikular, yaitu Skeleton Aksial Terdiri atas sekelompok tulang yang menyusun poros tubuh dan memberikan dukungan dan perlindungan pada organ di kepala, leher dan badan. Macam-macam skeleton aksial yaitu a. Tulang Tengkorak Bagian Kepala Bagian Parietal Tulang dahi Bagian Temporal Tulang samping kiri kanan kepala dekat telinga Bagian Occipitas Daerah belakang dari tengkorak Bagian Spenoid Berdekatan dengan tulang rongga mata seperti tulang baji Bagian Ethmoid Tulang yang menyusun rongga hidung b. Tulang Tengkorak Bagian Wajah Rahang bawah menempel pada tulang tengkorak bagian temporal. hal tersebut merupakan satu-satunya hubungan antar tulang dengan gerakan yang lebih bebas. Rahang bawah menyusun sebagian dari hidung, dan langit-langit palatinum tulang langit-langit menyusun sebagian dari rongga hidung dan bagian atas dari atap rongga mulut Zigomatik tulang pipi Tulang hidung Tulang lakrimal sekat tulang hidung. c. Tulang Dada Tulang dada termasuk tulang pipih, terletak di bagian tengah dada. pada sisi kiri dan kanan tulang dada terdapat tempat lekat dari rusuk. Bersama-sama dengan rusuk, tulang dada memberikan perlindungan pada jantung, paru-paru dan pembuluh darah besar. Tulang dada tersusun atas 3 tulang yaitu Tulang hulu / manubrium Tulang badan / gladiolus Tulang taju pedang / xiphoid process d. Tulang rusuk Tulang rusuk berbentuk tipis, pipih dan melengkung. bersama-sama dengan tulang dada membentuk rongga dada untuk melindungi jantung dan paru-paru. Tulang rusuk dibedakan atas tiga bagian yaitu Tulang rusuk sejati berjumlah tujuh pasang. Tulang-tulang rusuk ini pada bagian belakang berhubungan dengan ruas-ruas tulang belakang sedangkan ujung depannya berhubungan dengan tulang dada dengan perantaraan tulang rawan Tulang rusuk palsu berjumlah 3 pasang. Tulang rusuk ini memiliki ukuran lebih pendek dibandingkan tulang rusuk sejati. Pada bagian belakang berhubungan dengan ruas-ruas tulang belakang sedangkan ketiga ujung tulang bagian depan disatukan oleh tulang rawan yang melekatkannya pada satu titik di tulang dada Rusuk melayang berjumlah 2 pasang. Tulang rusuk ini pada ujung belakang berhubungan dengan ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depannya bebas e. Ruas-ruas Tulang Belakang Tujuh ruas pertama disebut tulang leher. ruas pertama dari tulang leher disebut tulang atlas, dan ruas kedua berupa tulang pemutar atau poros. bentuk dari tulang atlas memungkinkan kepala untuk melakukan gerakan. Dua belas ruas berikutnya membentuk tulang punggung. Ruas-ruas tulang punggung pada bagian kiri dan kanannya merupakan tempat melekatnya tulang rusuk. Lima ruas berikutnya merupakan tulang pinggang. Ukuran tulang pinggang lebih besar dibandingkan tulang punggung. Ruas-ruas tulang pinggang menahan sebagian besar berat tubuh dan banyak melekat otot-otot. Lima ruas tulang kelangkangan sacrum, yang menyatu, berbentuk segitiga terletak dibawah ruas-ruas tulang pinggang. Bagian bawah dari ruas-ruas tulang belakang disebut tulang ekor coccyx, tersusun atas 3 sampai dengan 5 ruas tulang belakang yang menyatu. Ruas-ruas tulang belakang berfungsi untuk menegakkan badan dan menjaga keseimbangan. menyokong kepala dan tangan, dan tempat melekatnya otot, rusuk dan beberapa organ Skeleton Apendikular Tersusun atas tulang tulang yang merupakan tambahan dari skeleton axial. Skeleton axial terdiri dari Anggota gerak atas Anggota gerak bawah Gelang Bahu Gelang panggung Bagian akhir dari ruas-ruas tulang belakang seperti sakrum dan tulang coccyx a. Tulang anggota gerak atas extremitas superior Tulang penyusun anggota gerak atas tersusun atas Humerus / tulang lengan atas. Radius dan ulna / pengumpil dan hasta. Karpal / pergelangan tangan. Metakarpal / telapak tangan. Palanges tulang jari-jari b. Tulang anggota gerak bawah ekstremitas inferior Tulang anggota gerak bawah disusun oleh tulang Femur / tulang paha. Tibia dan fibula / tulang kering dan tulang betis. Patela / tempurung lutut. Tarsal / Tulang pergelangan kaki. Metatarsal / Tulang telapak kaki. Palanges / tulang jari-jari tangan. c. Tulang gelang bahu klavikula dan scapula / belikat dan selangka Tulang selangka berbentuk seperti huruf “S”, berhubungan dengan tulang lengan atas humerus untuk membentuk persendian yang menghasilkan gerakan lebih bebas, ujung yang satu berhubungan dengan tulang dada sedangkan ujung lainnya berhubungan dengan tulang belikat. Tulang belikat skapula berukuran besar, bentuk segitiga dan pipih, terletak pada bagian belakang dari tulang rusuk. Fungsi utama dari gelang bahu adalah tempat melekatnya sejumlah otot yang memungkinkan terjadinya gerakan pada sendi. d. Gelang Panggul Tulang gelang panggul terdiri atas dua buah tulang pinggung. Pada anak anak tulang pinggul ini terpisah terdiri atas tiga buah tulang yaitu illium bagian atas, tulang ischiun bagian bawah dan tulang pubis bagian tengah. Dibagian belakang dari gelang panggul terdapat tulang sakrum yang merupakan bagian dari ruas-ruas tulang belakang. Pada bagian depan terdapat simfisis pubis merupakan jaringan ikat yang menghubungkan kedua tulang pubis. Fungsi gelang panggung terutama untuk mendukung berat badan bersama-sama dengan ruas tulang belakang. melindungi dan mendukung organ-organ bawah, seperti kandung kemih, organ reproduksi, dan sebagai tempat tumbuh kembangnya janin. Sistem Otot Otot merupakan alat gerak aktif karena kemampuan berkontraksi . oto memendek jika sedang berkontraksi dan memanjang jika berelaksasi. Kontraksi otot terjadi jika otot sedang melakukan kegiatan , sedangkan relaksasi otot terjadi jika otot sedang beristirahat. Dengan demikian otot memiliki 3 karakter, yaitu Kontraksibilitas yaitu kemampuan otot untuk memendek dan lebih pendek dari ukuran semula, hal ini teriadi jika otot sedang melakukan kegiatan. Ektensibilitas, yaitu kemampuan otot untuk memanjang dan lebih panjang dari ukuran semula. Elastisitas, yaitu kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula. Otot tersusun atas dua macam filamen dasar, yaitu filament aktin dan filament miosin. Filamen aktin tipis dan filament miosin tebal. Kedua filamen ini menyusun miofibril. Miofibril menyusun serabut otot dan serabut otot-serabut otot menyusun satu otot. Jenis-jenis Otot Berdasarkan bentuk morfologi, sistem kerja dan lokasinya dalam tubuh, otot dibedakan menjadi tiga, yaitu otot lurik, otot polos, dan otot jantung. a. Otot lurik Otot Rangka Otot lurik disebut juga otot rangka atau otot serat lintang. Otot ini bekerja di bawah kesadaran. Pada otot lurik, fibril-fibrilnya mempunvai jalur-jalur melintang gelap anisotrop danterang isotrop yang tersusun berselang-selang. b. Otot Polos Otot polos disebut juga otot tak sadar atau otot alat dalam otot viseral. Otot polos tersusun dari sel – sel yang berbentuk kumparan halus. Otot polos terdapat pada alat-alat dalam tubuh, misalnya pada Dinding saluran pencernaan Saluran-saluran pernapasan Pembuluh darah Saluran kencing dan kelamin c. Otot Jantung Otot jantung mempunyai struktur yang sama dengan otot lurik hanya saja serabut – serabutnya bercabang – cabang dan saling beranyaman serta dipersarafi oleh saraf otonom. Letak inti sel di tengah. Dengan demikian, otot jantung disebut juga otot lurik yang bekerja tidak menurut kehendak Fungsi Otot Otot dapat berkontraksi karena adanya rangsangan. Umumnya otot berkontraksi bukan karena satu rangsangan, melainkan karena suatu rangkaian rangsangan berurutan. Rangsangan kedua memperkuat rangsangan pertama dan rangsangan ketiga memperkuat rangsangan kedua. Dengan demikian terjadilah ketegangan atau tonus yang maksimum. Tonus yang maksimum terus-menerus disebut tetanus. Sifat Kerja Otot Sifat kerja otot dibedakan menjadi dua, yaitu a. Antagonis Otot antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya berlawanan. Jika otot pertama berkontraksi dan yang kedua berelaksasi, akan menyebabkan tulang tertarik atau terangkat. Sebaliknya, jika otot pertama berelaksasi dan yang kedua berkontraksi akan menyebabkan tulang kembali ke posisi semula. Contoh otot antagonis adalah otot bisep dan trisep. Otot bisep adalah otot yang memiliki dua ujung dua tendon yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian depan. Otot trisep adalah otot yang memiliki tiga jung tiga tendon yang melekat pada tulang, terletak di lengan atas bagian belakang. Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi. Untuk menurunkan lengan bawah, otot trisep berkontraksi dan otot bisep berelaksasi. Antagonis juga adalah kerja otot yang kontraksinya menimbulkan efek gerak berlawanan, contohnya adalah Ekstensor meluruskan dan fleksor membengkokkan, misalnya otot trisep dan otot bisep. Abduktor menjauhi badan dan adductor mendekati badan misalnya gerak tangan sejajar bahu dan sikap sempurna. Depresor ke bawah dan adduktor ke atas, misalnya gerak kepala merunduk dan menengadah. Supinator menengadah dan pronator menelungkup, misalnya gerak telapak tangan menengadah dan gerak telapak tangan menelungkup. b. Sinergis Sinergis juga adalah otot-otot yang kontraksinya menimbulkan gerak searah. Contohnya pronator teres dan pronator kuadratus Otot yang menyebabkan telapak tngan menengadah atau menelungkup. Otot sinergis adalah dua otot atau lebih yang bekerja bersama – sama dengan tujuan yang sama. Jadi, otot – otot itu berkontraksi bersama dan berelaksasi bersama. Misalnya, otot – otot antar tulang rusuk yang bekerja bersama ketika kita menarik napas, atau otot pronator, yaitu otot yang menyebabkan telapak tangan menengadah atau menelungkup. Berdasarkan tujuan kerjanya tadi, otot dibedakan menjadi otot antagonis dan otot sinergis. Sendi Sendi merupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan dua tulang disebut persendian artikulasi. Beberapa komponen penunjang sendi Kapsula sendiadalah lapisan berserabut yang melapisi sendi. Di bagian dalamnya terdapat rongga. Ligamenligamentum adalah jaringan berbentuk pita yang tersusun dari serabut-serabut liat yang mengikat tulang satu dengan tulang lain pada sendi Tulang rawan hialinkartilago hialin adalah jaringan tulang rawan yang menutupi kedua ujung tulang. Berguna untuk menjaga benturan. Cairan sinovialadalah cairan pelumas pada kapsula sendi Ada berbagai macam tipe persendian 1. Sinartrosis Sinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua a. Sinartrosis sinfibrosis sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat fibrosa. Contoh persendian tulang tengkorak. b. Sinartrosis sinkondrosis sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang rawan. Contoh hubungan antarsegmen pada tulang belakang. 2. Diartrosis Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi a. Sendi peluru persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala arah. Contoh hubungan tulang lengan atas dengan tulang belikat. b. Sendi pelana persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala arah. Contoh hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan. c. Sendi putar persendian yang memungkinkan gerakan berputar rotasi. Contoh hubungan tulang tengkorak dengan tulang belakang I atlas. d. Sendi luncur persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. Contoh hubungan tulang pergerlangan kaki. e. Sendi engsel persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. Contoh sendi siku antara tulang lengan atas dan tulang hasta. 3. Amfiartosis Amfiartosis adalah persendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan a. Sindesmosis Tulang dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contohpersendian antara fibula dan tibia. b. Simfisis Tulang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan yang berbentuk seperi cakram. Contoh hubungan antara ruas-ruas tulang belakang. Gangguan dan Kelainan Pada Tulang Gangguan dan kelainan pada tulang dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain 1. Kesalahan nutrisi, jika kekurangan vitamin D pada anak-anak akan mengakibatkan pertumbuhan tulang terganggu sehingga kaki dapat membengkok kaki O dan kaki X 2. Gangguan karena infeksi, misalnya kuman sifilis, gonorhoe dan TBC dapat merusak sendi-sendi pada lutut dan pangkal paha, gangguan tersebut antara lain Atritis eksudatif peradangan pada sendi yang menyebabkan sendi terinfeksi dan bernanah Atritis sika peradangan pada sendi hingga cairan sendi menjadi kering karena kehilangan minyak sendi sinovial Nekrosiskerusakan pada selaput tulang periosteum hingga bagian tulang mati dan mengering. Layu sendi keadaan tidak bertenaga pada persendian akibat rusaknya cakra epifisis tulang rongga gerak. 3. Kesalahan sikap duduk dalam jangka waktu yang lama, dapat mengakibatkan Skoliosiskondisi dimana tulang belakang bagian punggung membengkok kekiri atau ke kanan. Penyebabnya adalah posisi duduk yang salah. Lordosiskondisi dimana tulang belakang bagian punggung membengkok ke depan. Ini terjadi bila kita sering duduk membengkok ke depan. Kifosis merupakan kondisi yang berkebalikan dengan kondisi lordosis, dimana tulang belakang bagian punggung membengkok ke belakang. 4. Gangguan mekanik, terjadi karena jatuh atau terkena benda keras, dapat berakibat Memar sendi selaput sendi sobek. Urai sendi lepasnya tulang persendian. Fraktura patah tulang umumnya terjadi pada tulang pipa. Fisura retak tulang, dapat diperbaiki oleh periosteum dengan membentuk kalus. GANGGUAN DAN KELAINAN OTOT Atropi suatu kondisi dimana otot mereduksi atau mengecil sehingga tidak kuat untuk melakukan gerakan. Hipertropi suatu kondisi dimana otot membesar. Hal ini disebabkan aktivitas otot yang berlebihan misalnya bekerja atau olah raga Hernia abdominal apabila dinding otot abdominal bagian perut sobek pada bagian yang lemah. Akibatnya usus menjadi melorot ke bawah masuk kedalam rongga perut. Kelelahan otot terjadi karena otot terus menerus melakukan aktivitas dan pada puncaknya terjadi kram atau kekejangan. Stiff terjadi karena peradangan otot trapesius leher akibat kesalahan gerak, sehingga leher menjadi sakit dan terasa kaku jika diherakkan. Tetanus merupakan penyakit yang menyebabkan otot menjadi kejang karena toksin bakteri tetanus Clostridium tetani yang masuk ke dalam Distrofiotot merupakan penyakit kronis pada otot sejak anak-anak, diduga merupakan penyakit genetis bawaan Miestenia gravis adalah melemahnya otot secara berangsur-angsur sehingga menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian. Daftar Pustaka Afrianto, Feri. Sistem Gerak Manusia. / 25972416/ Sistem-Alat-Gerak Diakses tanggal 29 Maret 2012 Zaifbio. Sistem Gerak Manusia. sistem-gerak-manusia/ Diakses tanggal 31 Maret 2012 Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

gerak gerak bagian anggota tubuh yang ditampilkan dengan bergetar disebut